Minggu, 02 Desember 2012

Blom Ada Judul Part-25


Layang-Layang...
Terbang Bukan karena kehendak pribadi..
Ditangan Sang Pemegang Benang...
Diutus untuk naik Kelangit dengan mengendarai angin
Ohh...Layang-Layang...Terbang Bukan karena kehendak Pribadi...

Kau Sang Pemegang Benang, tak berhak kendalikan aku yang jauh diatas sana, karena kau tak pernah merasakan bagaimana aku melihat bumi tempat berpijak dari atas sana. Dan kau tak pernah merasakan bagaimana kuatnya angin berusaha lepaskanku dari dirimu Sang Pemegang Benang. Hanya kekuatanmu dan pula Dengan Kesabaranmu, itu yang sangat kuingin kauberikan untukku.



kekuatanmu dan kesabaranmu memegang benang ini...
Kekuatanmu dapat membantuku tuk mampu bertahan dari ganasnya angin diatas sana, namun kesabaranmu memegang benang ini akan berikanku Kekuatan untuk tidak terombang ambing oleh kejamnya angin diatas SANA. Aku hanya butuh itu darimu, bukannya yang lain...

Benang adalah penghubung antara kita. Kau dan Aku. Semakin banyak kau ulurkan dari tempatnya melilit, maka akan semakin jauh aku merangkak naik hingga keatas langit. semakin banyak kau ulurkan dari tempatnya melilit, maka semakin kejam angin yang akan kuhadapi disana sendirian. semakin banyak benang yang kau ulurkan maka akan semakin nampak sisi feminin Bumi kusaksikan dari tempatku berada saat itu. dan akupun akan menuju kelangit itu.

Ingatlah...semakin jauh aku berjalan, walaupun hampir tak nampak disudut jauh mataku, namun benang ini akan selalu ada, menjadi penghubung Kau dan Aku..Membentuk Simpul Suci Pengikat Hati...Pada akhirnya Kau harus kuat memegang Benang ini. Jangan gunakan kekuatanmu tuk buatku Beradu dengan Layang-Layang lain diatas sana, namun dengan Kesabaranmu...Aku percaya Kau akan senantiasa terlihat PALING INDAH dari atas sANA...

Angin Kencang. Yang dengan kehendakmu mengantarkanku naik keatas sini. Angin kencang, yang tiap saat dapat lepaskanku dari ikatan benang ini. Aku hilangkan kebebasanku saat kau Biarkan angin membawaku naik keatas sini, namun takan kubiarkan angin mengambil Kemerdekaan yang ada padaku tuk tetap terikat Oleh Benang ini.

Angin Kencang punya kekuatan tuk bawaku terbang, namun aku punya kekuatanmu tuk buatnya bersujud dihadapanku. Dia (Angin) punya kekuatan tuk buatku jatuh menukik jauh kebawah sana, tapi aku punya Kesabaranmu Tuk berdiri dan melanjutkan kembali perjalananku.

Langit Luas, kini aku tlah berada diatas sini. Didepanmu.  Ada awan disekitarku dan telah kusaksikan pula keindahan dunia dari tempatku berada sekarang. Aku ada didepanmu bukan untuk mencari kesenangan, meskipun dari sini semua tampak indah dimataku. Aku ada diatas sini bukan tuk jauh dari dia Sang Pemegang Benang, tapi untuk kembali dan menceritakan padanya apa yang akudapat dari Langit Luas ini. Aku ada disini bukan pula untuk meninggalkanmu, namun untuk Bahagiakanmu dengan apa yang akan kubawa pulang nanti, saat kau telah lama menungguku tuk Kembali berada didekatmu...

Akulah Layang-Layang...
yang kauterbangkan dengan penuh harapan. ingatlah bahwa benang ini sangat berarti untukku dan sangat penting bagi kehidupanku. ketika benang itu putus, maka akupun akan berakhir diatas sini, dan jatuh perlahan  dari tempat yang sangat tinggi. maka dengan begitu, aku kan selalu biarkannya mengikat dengan sangat kencang Kaki dan Hatiku.


Laode Muh. Azis Syahban. H_Bandung, 01 Oktober 2012

0 comments: